Showing the single result
Sebagai salah satu alat yang membantu kehidupan manusia di berbagai sektor, tali memang masih banyak dibutuhkan hingga saat ini. Salah satu jenis tali yang banyak dipakai adalah tali manila atau manila rope. Tali manila ini adalah salah satu jenis tali organic yang dibuat dari bahan alami dari alam. Sehingga, manila rope 16mm ini sebenarnya banyak kita temukan disekitar kita karena nilai gunanya yang cukup tinggi. Tapi, sudahkah anda mengenal tali manila lebih detail? Di artikel ini, akan dibahas mengenai manila rope clip dan manila rope 16mm, ukuran yang paling banyak digunakan.
Manila rope merupakan jenis tali serat yang berwarna kuning pucat. Tali jenis ini masih berasal dari 1 bahan dasar yang sama yaitu pohon pisang, lebih tepatnya dibuat dari serat yang diambil dari daun pohon abaca. Pohon abaca ini merupakan sejenis pohon pisang – pisangan yang banyak ditanam untuk dibudidayakan di Manila. Kota besar seperti Filipina, manila rope dikenal sebagai tali yang memiliki nilai jual lebih besar dibandingkan serat kayu yang banyak dipakai juga sebagai bahan pembuatan tali tambang. Karena dibuat dari serat alami, manila rope termasuk dalam salah satu jenis tali tambang. Sehingga cirinya adalah berwarna coklat saat sudah siap pakai dan dipasarkan.
Pada proses pembuatannya, manila rope 16mm ini dibuat dari serat pohon abaca yang sudah dibersihkan dari kotoran yang menempel. Kemudian ambillah serat dari pohon tersebut untuk dipilin menjadi yarn. Setelah jadi yarn, dipilih kembali menjadi strand atau benang. Setelah membentuk beberapa strand, diambillah 3 hingga 4 helai benang yang dipilin menjadi satu membentuk tali. Umumnya, ukuran manila rope 16mm bervariasi, mulai dari ukuran 8mm, 18mm, hingga 32mm. Di pasaran sendiri, yang paling cocok digunakan oleh banyak orang adalah manila rope 16mm seperti dekorasi ruangan, alat pengikat barang, dan sebagainya.
Tali manila memiliki banyak fungsi yang variatif dan serbaguna. Salah satunya adalah digunakan sebagai alat dekorasi ruangan, alat untuk mengikat berbagai keperluan di atas kapal, alat pembuat tangga serta jala – jala, mengikut barang bermassa berat dengan kuat, dan masih banyak lagi. Dengan kegunaan tersebut, manila rope 16mm sangat membantu kebutuhan manusia sehari – hari.
Namun, seperti alat lainnya, manila rope 16mm memiliki banyak kelebihan dan juga kekurangan. Berikut beberapa kelebihan – kelebihan tali manila yang menjadi alasan kenapa banyak dimanfaatkan banyak orang.
Salah satu keunikan dari manila rope ini adalah kemampuannya dalam menyerap air dan itulah yang membuat jenis tali ini dipakai di beberapa kegiatan diatas kapal, pembuatan jala, mengikat pipa, keperluan permainan tarik tambang, serta cocok dipakai di berbagai industri lainnya.
Tali manila ini paling cocok dipakai untuk permainan tali tambang karena mampu meregang secara lebih fleksibel dan sejauh kurang lebih 25% di panjang aslinya. Dan ini memungkinkan tali manila tidak langsung patah atau putus ketika ditarik dengan kuat. Bahkan, manila rope 16mm yang memiliki tebal 6 inci dan diameter 2 inci, memiliki daya tahan dan mengikat beban seberat 16 ton. Selain itu, membuat manila rope clip cocok untuk permainan tali tambang adalah kemampuannya menyerap air. Sehingga saat pemain tali tambang berkeringat, tali akan langsung menyerap air tersebut dan membuat tangan pemain tetap bisa memegang tali dengan kuat dan tanpa takut licin.
Selain deretan kelebihan tersebut, tali manila juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya adalah sebagai berikut:
Itulah penjelasan kekurangan serta kelebihan tali manila. Dengan begitu, anda dapat mempertimbangkan kegunaan tali manila sesuai dengan kebutuhan anda. Untuk membedakan manila rope clip dengan tali tambang lainnya bisa dilihat dari permukaannya yang agak kasar dan kemampuannya menahan beban yang berat dan lebih lentur.
Dalam penggunaannya, umumnya pengguna tali tambang manila akan membutuhkan tali tambang manila rope clip yang dipasang di ujung tali manila. Rope clip ini bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan seperti mengikatkan ujung tali dengan ujung benda lainnya atau untuk mencengkeram objek lain yang dikaitkan dengan tali manila ini.